Jumat, 28 November 2014

MACAM-MACAM CDI & CARA PEMASANGANNYA

Macam macam jenis CDI
1. single map cdi yang terdiri hanya dengan 1 map/kurve
contoh : cdi bawaan motor, cdi brt dual band
2. multi map cdi yang terdiri lebih dari 1map / kurve yang dapat kita pilih sendiri dengan beberapa click.
contoh : cdi rextor adjustable, cdi brt smart click
3. cdi programable
cdi yang bisa diatur kurve/ grafik pengapian menurut keinginan kita, yang disesuaikan dengan karakter mesin yang dibutuhkan.
contoh : rextor programable , cdi vortec , cdi brt remmote

* tips cara pemasangan cdi di di supra x/fit, yg diperlukan:
- peniti
- pisau cutter
- otak pengapian DC tentunya.. :D (CDI DC)
- isolasi bila perlu sesuai wiring diagram dan perkabelan yg kelihatan, buat power CDI 12V bisa diambil dari soket lampu rem belakang dgn kabel warna coklat...
- buka kabel dari soket ,, cungkil pake peniti penguncinya..
- kupas kabel power dari CDI lilitkan ke "skun"/ ujung kabel soket. terus masukin lagi ke kotak soketnya.
- pasang kabel power ke CDI (sesuai gambar soket CDI)
- pasang kabel input koil dari CDI ke koil,, yg std gak dipake tinggal merapikan kabel dan beress.... :)
*keunggulan pengapian DC
- voltase flat karena ambil daya dari 12V battery masuk ke inverter DC to AC jd >250V,, tergantung tipe CDI,, misal CP350,, dari rpm bawah ampe atas tetep 350V
- rpm rendah/awal jd lebih responsif
- nyala mesin gampang.
- memungkinkan sistem pengapian "total-loss" untuk motor2 DRAG...
*kekurangan pengapian DC
- daya diambil dari Aki,, jadi aki gak boleh tekor
- di rpm atas energy output CDI DC< tipe AC.
- mahal dan agak panas karena penggunaan inverter.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar